hari ini saya baru saja mendapatkan kabar gembiraaaa !
saya lolos ke tahap interview untuk menjadi salah satu officer pada sebuah asosiasi pemuda di ASEAN
alhamdulillah.. alhamdulillah..
well, belum pasti saya jadi officially officer sih
since yang lolos ke tahap interview ada 25 orang dan yang bakal jadi officer cuma 15 orang but just..
i am so NERVOUS !
karena
saya pengen bisa menjadi bagian dari asosiasi tersebut, since saya juga
mulai memiliki ketertarikan buat berkarya di ASEAN :)
and i dont
tell anyone about this (well, i literally tell everyone since i post it
in my blog but i mean i dont tell my friend personally. hey, guys, wish
me luck ya!)
i dont tell anyone about my anxiety to pass.
karena jawaban-jawaban mereka sudah ketebak ..
"aah.. awan mah pasti bisa"
"pasti masuk"
"pasti lolos"
dan kata kata sugarcoating lainnya 


i know that they believe in me 100% but on the time like this, i need a good whip, a hard one, not a sugarcoating.
besides, saya masih blind soal interview iniiii 
dan kadang-kadang di cap sebagai orang yang 'bisa selalu lolos' itu ngga enak.
memang sih ketika temen-temen kita bisa ngomong gitu, itu artinya mereka percaya sama kemampuan kita
tapi, its just ..
i mean, passing is not that easy 
if only they knew what i have been failing.
kayanya udah ngga keitung lagi deh penolakan-penolakan yang saya terima.
mulai
dari SD pas lagi berjuang habis-habisan buat tembus ke SMP fav di
Jakarta (dulu masih pake ujian tertulis sama wawancara buat masuknya)
tapi ternyata saya ditolak karena skor kurang 10 poin 
dan
bahkan hingga duduk di bangku SMA, saya masih susah untuk dealing
dengan 'penolakan'. setiap kali saya berpikir bahwa saya akan ditolak
maka sudah dipastikan saya akan a lil bit sad untuk waktu yang cukup
lamaaa.
bahkan, ketika mengikuti entry test Mastering System saya
sudah memiliki planning kalau kalau saya tidak lolos dan semua
planningnya menjurus ke "never once i step my feet in this place for
long time after this"
untungnya sih... untungnya lolos hehe
memang saya masih susah sekali untuk dewasa ya :'
ke-legowo-an saya untuk dealing dengan penolakan dimulai ketika saya berjuang untuk HI UI.
yang akhirnya juga ditolak 
tapi saya berhasil mengatasinya dengan baik, i know im still on the right path (walaupun ngga pake jaket kuning sih, kak)
lalu hidup di dunia perkuliahan
ikut
oprec KOMAHI, dimana saya bener bener pengen banget bisa gabung dan
dimana saya tahu bahwa cuma bakal sedikit orang yang bakal lolos dan
saya sudah cemas banget sementara temen temen saya dengan entengnya
bilang,
"masuk, kok, wan"
"mereka juga bisa liat, lah"
"butuh orang-orang kaya kamu"
dan akhirnya memang lolos 
lalu
ikut beberapa oprec UKM lagi, yang kesemuanya lolos, bikin badan saya
rasanya enteng banget sampe bisa nembus lobi lantai satu gedung D 
rasanya cukup ngirim dokumen terus interview lalu taraaaa... lolos.
tidak ditolak.
then waktu apply buat jadi Liasion Officer di acara Kontes Robot Indonesia, akhirnya saya ditarik kembali ke bumi.
ditolak.
bahkan ditolaknya sejak dari tahapan seleksi dokumen which were only CV and motivation letter.
dan waktu lihat nama saya ngga ada di list orang orang yang lolos ke tahap interview saya bener bener like
"WHAT?!"
okay.
saya mulai sedikit sombong disini.
(padahal apa coba ya yang bisa disombongin dari butiran debu diatas karpet lift gedung D ini
)
makanya sama Allah disadarin dengan cara ngga dilolosin since the very first step.
dan
waktu itu ada salah satu kakak tingkat saya, sebut saja namanya kak
Ari, yang juga nge-LO dan kaget banget pas tau saya ngga lolos.
"loh, flo? kamu bukannya apply?"
"iya kak, ngga lolos tapi"
"kamu di wawancara sama siapa emang?"
"hah? baru sampe seleksi dokumen kok"
"kok BISA?!!"
dan kalian harus tau ekspresinya kak Ari kalau lagi kaget kata gitu. lucu banget. wkwk
lalu, again, audisi buat SUT Speech Competition di Thailand
kak Ari, Widya dan Rafy semuanya sudah enteng dan ikhlas banget bilang, "okay, satu slot sudah buat flory"
dan akhirnyaaaaaa... saya ngga jadi berangkat.
dan lagi-lagi kak Ari yang heboh sendiri 
"flo, kok bisa sih floooo? flooooo!!"
apalah kak Ari ini 
"lah, ya gimana kak? they deserve it kok"
lalu akhirnya kak Ari cuma pergi dengan geleng-geleng kepala
now, i just quite understand about this
bahwa setiap penolakan hanya membuat diri kita lebih baik, mengasah diri kita lebih tajam.
jadi kalau interview ini saya ditolak. lagi.
saya hanya sedang diasah, dipercantik.
dan
even kalaupun harus berhenti di tahap interview saya sudah bersyukur
banget kok karena di seleksi dokumen saja saya sudah harus bikin
portrayal (yang pas proses bikinnya sudah ngerempongin mas Bimo banget
muehehe anyway, thanks, masbim!) dan bikin essay tentang ASEAN dimana
saya tentu saja sudah mendapatkan banyak pelajaran berharga.
apalagi, masih ada dua oprec kegiatan lain yang saya ikuti, yang juga masih belum keluar hasilnya.
(iyaa.. saya mahasiswa kurang kesibukan nih :')
(padahal IP sudah jungkat jungkit tapi tetep aja yaaa ikutan gini ginian)
dan kalau yang dua terakhir itu juga ditolak yaaaa tidak apa.
alhamdulillah.
i can deal with it.
kayanya
satu-satunya penolakan yang tidak bisa saya bayangkan (saking ngga
pengennya ditolak) hanya recruitment Kementerian Luar Negeri nanti.
kalau yang satu itu, saya ngga bisa ngebayangin apapun selain LULUS.
karena
semua hal yang sudah, sedang dan akan saya jalani selama perkuliahan
inipun adalah persiapan untuk menjadi bagian dari Caraka Bhuwana :')
anyway,
saya punya mantra ajaib untuk setiap penolakan (yang sudah saya gunakan
sejak lima tahun lalu) (yang membantu saya tetap berdiri stabil bahkan
setelah dicampakkan oleh HI UI) yaituuuu
God's three answers to your prayers are:
1. Yes
2. Not Yet
3. I have something better for you
jadiiiii... saya tidak akan pernah takut akan penolakan. akan ke-tidak lulus-an.
(tapi kalau KEMLU bakal tetep lulus kok, insya Allah)
pokoknya
saya selalu yakin bahwa Allah tidak pernah memberikan kata "tidak",
ketika saya tidak berhasil akan sesuatu maka pasti Allah menyimpan saya
dan sedang mempersiapkan saya untuk sesuatu yang lebih besar, sesuatu
yang lebih baik.
dan akhir-akhir ini mantra ajaib saya nambah satu nih, yaituuu ..
"my heart is at ease knowing that what was meant for me will never miss me and that what misses me was never meant for me"
- Imam Syafi'i
dahsyat kaaaan?
bagus kaaaaan?
bikin saya tambah lapang untuk semua mua yang terjadi
pals..
you
just, sometimes, have to do your exellence and before you realize, you
know that God's plan is always more beautiful than our plan :)
0 comments